UNIBET99 - Liga Ingris -TOTTENHAM hampir sama andalnya untuk memimpin sebagai pemilik anjing yang meragukan, Richarlison.
Ini adalah ketiga kalinya dalam empat pertandingan Spurs membuang posisi menang untuk kehilangan poin, setelah bermain imbang di Southampton dan Everton.
Dan mengingat daftar pertandingan horor mereka yang akan datang, dengan Newcastle, Manchester United dan Liverpool semua pada akhir April, mereka pasti bisa mengucapkan selamat tinggal pada empat besar.
Son Heung-min membuat tim London Utara unggul sebelum gol dari Mathias Vina dan Dominic Solanke memberikan perasaan tenggelam yang akrab itu. Mantan pemain Bournemouth Arnaut Danjuma tampaknya telah menyelamatkan hasil imbang dengan tendangan bagus di menit ke-88 - namun masih ada waktu bagi sub Cherries Dango Outtara untuk memenangkannya.
Itu memberi Spurs sedikit pers buruk lagi dalam seminggu di mana Richarlison memberikan tajuk negatif lainnya - meskipun tidak ada yang diharapkan oleh penggemar. The Sun mengungkapkan striker Brasil menghadapi penyelidikan RSPCA atas klaim bahwa anjingnya adalah gangguan yang berisik.
Tetangganya di jalan London Utara yang rindang bahkan mengklaim Siberian husky dan labrador cokelatnya melarikan diri setiap hari dan bahkan terlihat berlari di jalan A terdekat. Richarlison mengira dia telah menjadi pahlawan di sini saat melakukan tee up Danjuma, namun Outtara mengalahkan mereka berdua di masa injury time.
Itu bisa dibilang hasil terburuk Spurs musim ini, tetapi bagi Bournemouth, itu melanjutkan pendakian luar biasa mereka menuju keselamatan. Ini adalah kemenangan keempat mereka dalam tujuh pertandingan, setelah sebelumnya menaklukkan Liverpool, Fulham dan Leicester, mendorong tim Gary O'Neil unggul enam poin dari zona degradasi.
Stellini mengatakan pada hari Jumat bahwa dia ingin timnya melakukan serangan untuk membuat para penggemar mendukung mereka. Pendukung telah berteriak untuk sepak bola yang lebih mendebarkan setelah tarif pragmatis disajikan oleh pendahulunya Antonio Conte musim ini.
Ada juga kemarahan dari basis penggemar atas kepemilikan tersebut, dengan nyanyian reguler yang memerintahkan ketua Daniel Levy untuk "keluar dari klub kami". Pasukan Stellini memulai dengan cepat, dengan Son memecah kebuntuan dalam waktu 14 menit.
Chip Clement Lenglet di atas pertahanan Bournemouth menyisihkan Ivan Perisic yang memiliki ruang luas dan banyak waktu untuk memotongnya kembali ke rekan setimnya Son. Pemain Korea Selatan itu, diawasi oleh manajer internasional barunya Jurgen Klinsmann, kemudian melepaskan tembakan ke gawang melalui defleksi Jack Stephens.
Itu adalah golnya yang ke-101 di Liga Premier, setelah bergabung dengan klub ke-100 minggu lalu dengan gol yang mengejutkan melawan Brighton, dan gol kedelapannya musim ini. Anda bisa merasakan kepercayaan diri mengalir ke pemain No7 Spurs saat ia kemudian mengalahkan Chris Mepham yang semuanya berakhir dengan beberapa langkah tetapi digagalkan oleh penyelamatan bagus Neto di tiang dekat.
Son juga memberi umpan kepada Harry Kane, tetapi mantan kiper Barcelona Bournemouth juga memiliki tugas yang sama di sana. Tapi Bournemouth telah membuktikan diri mereka bukan mug dalam beberapa minggu terakhir dan dengan pertahanan Spus yang terlihat rapuh sepanjang musim, mereka tahu mereka tidak keluar dari situ.
Bek sayap Marcus Tavernier menyengat telapak tangan Hugo Lloris dengan upaya menukik tepat sebelum setengah jam saat The Cherries membawa permainan ke tuan rumah mereka. Bos sementara Stellini kemudian mendapat pukulan saat Clement Lenglet jatuh ke rumput dari bola sambil memegangi kakinya dan harus keluar menggantikan Davinson Sanchez.
Pemain Kolombia itu terlihat goyah sepanjang musim setiap kali dia bermain dan tidak ada bedanya di sini. Pria £ 42 juta itu terlibat dalam penyamarataan Bournemouth, meskipun kesalahannya benar-benar harus dilakukan oleh pria yang dia berikan, Pedro Porro.
Bek sayap Spurs menggiring bola ke dalam masalah dan kehilangan bola dari Vina, yang kemudian dimainkan oleh umpan sempurna Solanke dan mengangkatnya melewati Lloris.
Bournemouth merasa mereka seharusnya mendapat penalti tepat sebelum paruh waktu ketika Ryan Christie terjatuh di bawah tekel Cristian Romero, tetapi, sebaliknya, pemain Skotlandia itu mendapat kartu kuning.
Para pengunjung memiliki masalah cedera mereka sendiri tak lama memasuki babak kedua ketika pencetak gol Vina harus ditarik keluar. Tapi mereka berada di alam mimpi tak lama kemudian ketika Sanchez secara tidak sengaja mengatur Solanke ketika mencoba untuk merebut bola dari Christie, dan mantan pemain Liverpool itu melakukan penyelesaian yang rapi.
Stellini tahu dia harus bangkrut dan Sanchez dijadikan pria musim gugur. Hanya 22 menit setelah masuk, bek itu terpikat oleh mantan pemain Bournemouth Arnaut Danjuma.
Faktanya, Stellini memasukkan kelima penyerangnya - Kane, Son, Dejan Kulusevski, Danjuma dan Richarlison - dengan 15 menit tersisa. Tampaknya terbayar ketika Richarlison menjentikkan Danjuma untuk mencetak gol.
Tapi Spurs masih berhasil membuat makan malam anjing dari hasil ketika Bournemouth membalas di waktu tambahan, Outtara tetap tenang untuk melepaskan tembakan melewati Lloris dan memicu perayaan liar dari para pria berbaju merah dan hitam.
